Tips Rekaman Bagian 1 –Tinjauan Umum

Ilustrasi Tinjauan Umum Tips Merekam Musik: SONAR

Menciptakan Perilisan Rekaman Musik Berkualitas Peralatan Musik Terjangkau

Penulis: Pemimpin Redaksi, Paul White untuk Sound on Sound dan Roland UK Features Team

Anda dapat membuat rekaman berkualitas untuk dirilis menggunakan perangkat keras yang terjangkau seperti salah satu BOSS multi-trackers (multi-pelacakan)atau salah satu dari sekian banyak Digital Audio Workstation (DAW) komputer yang sangat baik seperti SONAR. Anda akan membutuhkan mikrofon yang layak dan pengeras suara atau headphone yang cukup akurat untuk menilai upaya Anda.Namun, kualitas mikrofon dan speaker entry level (level bawah) sekarang ternyata juga sangat bagus. Sekarang, masalah utama yang terkait dengan membuat rekaman bagus dapat dipecah menjadi dua area — suara yang Anda rekam dan cara Anda memadukannya. Menempatkan mikrofon di tempat yang tepat dan tidak membuat alat pengukuran rekaman Anda untuk mencapai ke batas merah juga merupakan faktor penting tetapi hal ini relatif mudah ditangani karena terdapat banyak informasi seputar perekaman suara dengan mikrofon.Tidak sedikit artikel yang membahas masalah ini di back issues section (bagian isu belakang) pada situs web Sound On Sound. Kunjungi soundonsound.com untuk mendapatkan tips perekaman musik tambahan.

Bagaimana pun, mari kita memulainya dari awal. Lagu Anda membutuhkan aransemen musik yang arif di mana instrumen memberikan ritmik dan melodi yang diperlukan untuk mendukung vokal, tetapi tanpa benar-benar menghalangi vokal. Itu berarti memilih suara yang cocok untuk gitar, synth, drum dan sebagainya, tetapi juga dapat berarti memperhatikan informasi detil seperti memilih inversi akor terbaik sehingga setiap instrumen dapat didengar secara terpisah dibanding saling berbaur menjadi dinding suara yang tidak dapat ditembus.

Masalah Umum…

Recording Tips pull quoteMasalah umum di sini termasuk memilih suara gitar yang terlalu terdistorsi dan suara synth yang memakan terlalu banyak ruang. Sebagian besar synth, termasuk yang dibuat oleh Roland, dilengkapi dengan suara preset yang semuanya diasah dan dipoles agar terdengar luar biasa ketika dimainkan. Namun, sebuah mix (perpaduan suara) memiliki hierarki sonik di mana beberapa suara, seperti vokal, perlu berada di depan mikrofon sementara suara lain, seperti synth padperlu ditempatkan lebih jauh ke belakang. Jika Anda tidak terlalu hebat dalam memprogram ulang suara synth Anda, maka alat paling berguna yang dapat Anda gunakan yaitu berbagai high and low-cut shelving filteryang akan Anda temukan di dalam alat DAW EQ Anda. Area kongesti (kemampatan) terbesar cenderung berada di batas antara suara bass dan suara rentang menengah karena ada banyak tumpang tindih dalam rentang berkisar 120Hz hingga 300Hz. Jika Anda menggunakan filter low-cut untuk menghilangkan suara low end(suara yang frekuensinya sangat rendah) yang tidak diperlukan (biasanya di bawah 200Hz) selain instrumen bass dan kick drum (drum tendangan), maka perpaduan musik Anda akan terdengar lebih jernih secara dramatis. Tidak perlu khawatir bila suara hasil pengaturan EQ akan terdengar tipis dan lemah ketika trek dilakukan secara solo —buatlah keputusan Anda berdasarkan cara mereka terdengar dalam paduan musik. Sama halnya dengan gitar akustik — jika mereka adalah bagian dari paduan pop yang “sibuk” maka Anda dapat menghilangkan beberapa low end. Suara cerah cenderung mendorong mereka ke bagian depan paduan musik sehingga gunakan beberapa high-cut filteruntuk menghaluskan string padsehingga mereka dapat menempatkan diri di posisi yang benar di belakang vokal. Tidak perlu khawatir tentang angka — cukup kurangi frekuensi sampai terdengar benar. Berbagai filter ini biasanya diterapkan pada tahap perpaduan musik, namun Anda perlu berhati-hati terhadap teknik pemfilteran ini saat memilih suara awal Anda karena Anda kemungkinan akan memiliki beberapa ide tentang seberapa jauh Anda dapat membentuknya kembali.

Recording Tips blog image with audio wave display

Pertimbangkan Pengaturan…

Masih pada topik tentang aransemen (dan salah satu tips perekaman yang paling penting), berbagai lagu perlu memiliki dinamika. Cobalah untuk memvariasikan instrumentasi sehingga level dan kegairahan meningkat saat lagu berkembang menuju refrain akhir dari paduan musik tersebut. Anda dapat melakukan perubahan dengan menambahkan instrumen pada berbagai tahap dalam lagu, namun Anda juga mungkin ingin mencoba mengalihkan satu instrumen ke instrumen lain di bagian lagu sebelumnya. Ini dapat berlaku mungkin lebih dari yang telah disebutkan untuk jenis trek tarian di mana Anda perlu menjaga unsur kecepatan langkah dan kegairahannya menggunakan elemen ritmik yang sebagian besar bersifat repetitif (berulang).

Tips Merekam Musik – 1 dari 4

Dapatkan PowerOn artikel penuh yan tersedia gratis di Apple NewsstandGoogle Play, and the Amazon Appstore, dan nantikan blog Roland AS untuk tips perekaman musik lebih banyak seperti yang dirinci di bawah ini.

  • TinjauanUmum (postingan ini)
  • Merekam Suara Vokal
  • Penempatan Mikrofon
  • Pasca Produksi

Related Posts

Perekaman Musik dari A-Z
'How To' Articles

Rekaman dari A-Z

Entah itu Absorption (Penyerapan), Diffusion (Difusi), Condensers (Kondenser), Polarity (Polaritas) or Phase (Fase),istilah-istilah perekaman musik ini bisa membingungkan. Kami telah mengumpulkan berbagai sumber daya dalam

Read More »
Scroll to Top

SIGN UP TO DOWNLOAD
THIS TD-50 CUSTOM PATCHES

Created by Roland V-Drums specialist Simon Ayton, these patches were designed using the internal factory sounds and many of the techniques covered in the TD-50 guide. Enjoy exploring the possibilities!